Saturday, February 16, 2013

[BM] Pantun Adat Dan Daulat

Angkuh terbang si burung jentayu,
Sayang bakal menanti jerat,
Di mana sopan adat melayu,
Dicampak ke tepi sanjungnya barat.

Tuahnya keris bersarung keramat,
Tuahnya cindai puteri memikat,
Budaya timur santuni umat,
Budi baik membawa berkat.


Kain pelikat kain sutera,
Indah seni sulamannya halus,
Adat indah meniti era,
Bentukkan rakyat jiwanya mulus.

Lenggang lenggok pulangnya dara,
Tertawan hati sang teruna,
Fungsi bahasa enakkan bicara,
Fungsi budaya bukti bijaksana

Manuskrip indah karya ilmuan,
Didodoikan anak oleh sang ibu,
Dulu hamba milikan tuan,
Kini terpenjara menadah debu.

Indah seni bahasa melayu,
Lenggok cantik merdu irama,
Usah risau diperli sayu,
Masih kekal budi saksama.

Bertandang hadir orang bertamu,
Raikan mereka, mulia akannya,
Bertanya itu kunci ilmu,
Kunci amal, sebarkannya.

Manis tampak cincin dijari,
Manis lagi senyuman dipipi,
Kejar ilmu sampai berlari,
Jangan hidup berakhir sepi.

Hadir siang sertanya mentari,
Hadir malam ikutnya bintang,
Dalam majlis turut hadiri,
Datang bersama ukhwah dibentang,

Bahtera gah rentasi samudera,
Mengharap tiba destinasi kelak,
Melompat bergayut nilai si kera,
Nilai manusia wujudnya akhlak.

Emas hitam putih dan perang,
Digali manfaat sekalian alam,
Apa penyelesaian kepada perang,
Hendakkan nilai aman tenteram.

Sana sini janji bertali,
Mudah senang ditabur ke hati,
Bahaya janji berulang kali,
Hilang seni untuk menepati.

Turun daki gunung tahan,
Setelah terlihat keindahan alam,
Daulat Islam perlu dipertahan,
Makna aman ada di dalam.

Lihat kancil bermain di taman,
Kilau matanya bak berlian intan,
Negara aman pimpinan beriman,
Ke bawah duli Yang Mulia Sultan.

Soal bila itu pada masa,
Soal entah maksudnya jadi,
Bila dihadap Yang Maha Esa,
Moga syurga balasan abadi.

No comments:

Post a Comment